pasfmpati.com, Pati Kota ; Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes & PDT) Republik Indonesia Yandri Susanto melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pati. Kunjungan kerjanya itu, menyampaikan program pemerintah untuk Kabupaten Pati, sebagai bentuk sinergi dan memajukan daerah.
Mendes & PDT Yandri Susanto menegaskan, kunjungannya ke Pati sebagai bentuk sinergi untuk memajukan daerah secara menyeluruh. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi pusat dan daerah agar kesejahteraan masyarakat desa benar-benar bisa terwujud nyata.
“Saat ini Kementerian Desa telah menjalin lebih dari 70 kerja sama lintas lembaga dan pelaku usaha. Potensi desa di Pati akan kami sambungkan dengan program pusat yang telah disiapkan secara bertahap,” ungkapnya, saat diwawancara media, di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (24/7/2025).
Ia menyebut program-program unggulan seperti kampung nelayan, budidaya ikan, dan koperasi desa siap masuk Pati. Dana desa lebih dari Rp400 miliar per tahun harus dikelola maksimal untuk ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
“20 persen dana desa dapat digunakan sebagai modal usaha produktif dan penguatan ekonomi lokal. Silakan untuk peternakan, pertanian, atau usaha lain yang hasilnya bisa dirasakan seluruh warga desa,” jelasnya.
Tak hanya ekonomi, pemerintah pusat juga membawa program desa wisata, bebas sampah, dan bebas narkoba ke daerah. Dengan dukungan para Bupati dan kepala desa, program ini bisa berjalan cepat, tepat, dan berdampak langsung.
Rombongan menteri juga menyempatkan berkunjungan ke tambak nila salin di Desa Dororejo Kec Tayu, sebagai dukungan terhadap potensi lokal.(*)

1 November 2025
pasfmpati.com, Pati ; Festival Koperasi Desa Kelurahan (Kopdes) I di halaman Bakorwil Pati menjadi momentum penting kebangkitan ekonomi kerakyatan berbasis…


