pasfmpati.com, Pati Kota : Untuk membekali para lulusanya agar tepat memilih keputusannya melanjutkan kejenjang kuliah atau bekerja, SMK Negeri 2 Pati menggelar simulasi Asesmen Bakat dan Minat (ABM).
SMK Negeri 2 Pati tahun ini mendapat kepercayaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengadakan program Assesmen Bakat Minat (ABM). Pelaksanaan program Kegiatan ini dikhususkan bagi peserta didik kelas 12.
Menurut Waka Kurikulum SMK Negeri 2 Pati Drs Iskhak Munthoha MSi, program ini sifatnya tidak wajib ini, hanya diperuntukan bagi anak-anak yang berminat saja.
“ABM ini untuk menggali bakat minat di mana. Kalau seandainya mereka mau melanjutkan kuliah, maka PT dan jurusan apa yang harus diambil. Sebaliknya kalau mereka mau bekerja/berwira usaha di bidang apa yang harus diambil/tekuni, berdasarkan hasil ABM,” katanya.
Iskhak Munthoha menambahkan, siswa yang mengikuti untuk angkatan tahun ini sebanyak 178 dari 200 siswa. Mereka yang mangkir, karena menjalani praktik kerja lapangan di luar daerah.
Beberapa siswa usai mengikuti asesmen bakat minat mengaku, ada 200 soal yang harus diselesaikan dalam waktu dua jam, saat mengikuti ABM itu. “Itu ada penalaran (logika), kecerdasan, kecepatan, dan imaginasi. Yang paling susah itu kita mengerjakan perbedaan dan perbandingan karena itu susah banget. Untuk kecepatan juga susah karena harus mengejar waktu, karena waktunya ada yang 5 menit, dan ada yang 5 detik,” tutur kata beberapa siswi usai menyelesaikan soal ABM.
Untuk pelaksanaannya terbagi dalam di tiga ruangan dengan dua sesi, masing-masing ruangan untuk 30 peserta didik.
Hasil dari ABM ini, kata Waka Kurikulum SMK Negeri 2 Pati, akan lebih memudahkan guru bimbingan dan konsultasi (BK) dalam mengarahkan peserta didik secara spesifik, termasuk bagi perusahaan atau berwira usaha sendiri.(*)
