pasfmpati.com, Pati Kota: Rapat koordinasi pembentukan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kabupaten Pati berlangsung di Aula Disnaker, Rabu (18/12/2024). Acara ini bertujuan menggalang komitmen dunia usaha dalam mendukung pemenuhan hak anak.
Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinsos Pati, Anggia Widiarti, menyebut pembentukan APSAI merupakan tindak lanjut kegiatan sebelumnya. “Pemerintah tidak bisa bergerak sendiri, perlu melibatkan dunia usaha agar hak anak terpenuhi,” katanya.
Ia menambahkan, peran perusahaan sangat penting dalam menekan angka kekerasan, perkawinan anak, dan putus sekolah. “Contohnya, perusahaan bisa menyediakan ruang laktasi, tempat P3K, dan penitipan anak,” ujar Anggia.
Sekretaris APSAI Jawa Tengah, Tsaniatus Solihah, menyatakan bahwa asosiasi ini akan membantu perusahaan memahami kebutuhan spesifik daerah. “Perusahaan juga dapat berjejaring untuk menghindari tumpang tindih program CSR,” jelasnya.
Ia menjelaskan, kontribusi dunia usaha dapat mencakup program pendidikan, beasiswa, hingga pendampingan anak stunting. “Program seperti ini menciptakan dampak yang lebih luas, tidak sekadar tanggung jawab sosial perusahaan,” tuturnya.
Pembentukan APSAI di Kabupaten Pati diharapkan mampu mendorong kolaborasi lintas sektor, menciptakan Kabupaten Layak Anak, dan memperkuat peran dunia usaha dalam pembangunan sosial.(*)

pasfmpati.com, Margoryoso ; Kampus IPMAFA Pati menggelar turnamen futsal antar program studi di lapangan Play On Waturoyo, Sabtu 18 Agustus…