DPR Desak Kementan Evaluasi Anggaran dan Fokus Petani

pasfmpati.com, Pati Kota ; Komisi IV DPR RI menyoroti perencanaan anggaran sektor pertanian 2026 dalam rapat kerja bersama Kementerian Pertanian. Anggota DPR RI Firman Soebagyo menegaskan perlunya perencanaan matang demi efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran negara.
Firman mengkritik rendahnya alokasi dana untuk infrastruktur, padahal sektor ini penting meningkatkan produktivitas pertanian nasional. “Pembangunan irigasi dan teknologi harus diprioritaskan agar hasil tani lebih berkualitas dan stabil,” tegas Firman.
Ia menekankan bahwa investasi berdampak tinggi harus menjadi prioritas utama, bukan sekadar proyek seremonial tanpa manfaat langsung. “Anggaran mesti menyasar kebutuhan nyata petani, bukan habis di meja birokrasi,” tambahnya saat sesi interupsi.
Tak hanya soal prioritas, Firman juga menuntut transparansi dan efisiensi dalam penggunaan anggaran pertanian secara menyeluruh. “Kita butuh sistem yang akuntabel agar tak ada ruang untuk penyimpangan dana publik,” jelasnya tegas.
Ia juga mendesak agar program-program Kementan lebih berorientasi pada petani, bukan kepentingan politis. “Berikan benih unggul, pupuk dan pelatihan yang menjawab kebutuhan riil di lapangan,” ujar Firman dalam forum terbuka.
Menutup rapat, Firman menekankan pentingnya akurasi data produksi sebagai dasar kebijakan dan anggaran pertanian. “Tanpa data valid, kita akan terus menyusun program yang salah sasaran dan tidak berdampak,” tutupnya.(*)